Surat 69. Al-Haqqah - Quran Terjemahan Indonesia, Teks Latin & Arab

الحآقّة
Al-Haqqah
Hari Kiamat

Quran 30 Juz Terjemahan Indonesia

الْحَاقَّةُ
Al-haaqqat(u)

1  Hari kiamat,

مَا الْحَاقَّةُ
Maal haaqqat(u)

2  apakah hari kiamat itu?

وَمَا أَدْرَاكَ مَا الْحَاقَّةُ
Wamaa adraaka maal haaqqat(u)

3  Dan tahukah kamu apakah hari kiamat itu?

كَذَّبَتْ ثَمُودُ وَعَادٌ بِالْقَارِعَةِ
Kadz-dzabat tsamuudu wa'aadun bil qaari'at(i)

4  Kaum Tsamud dan 'Aad telah mendustakan hari kiamat.


فَأَمَّا ثَمُودُ فَأُهْلِكُوا بِالطَّاغِيَةِ
Fa-ammaa tsamuudu fauhlikuu bith-thaaghiyat(i)

5  Adapun kaum Tsamud, maka mereka telah dibinasakan dengan kejadian yang luar biasa.

وَأَمَّا عَادٌ فَأُهْلِكُوا بِرِيحٍ صَرْصَرٍ عَاتِيَةٍ
Wa-ammaa 'aadun fauhlikuu biriihin sharsharin 'aatiyatin

6  Adapun kaum 'Aad maka mereka telah dibinasakan dengan angin yang sangat dingin lagi amat kencang,

سَخَّرَهَا عَلَيْهِمْ سَبْعَ لَيَالٍ وَثَمَانِيَةَ أَيَّامٍ حُسُومًا فَتَرَى الْقَوْمَ فِيهَا صَرْعَىٰ كَأَنَّهُمْ أَعْجَازُ نَخْلٍ خَاوِيَةٍ
Sakh-kharahaa 'alaihim sab'a layaalin watsamaaniyata ai-yaamin husuuman fataral qauma fiihaa shar'a kaannahum a'jaazu nakhlin khaawiyatin

7  yang Allah menimpakan angin itu kepada mereka selama tujuh malam dan delapan hari terus menerus; maka kamu lihat kaum 'Aad pada waktu itu mati bergelimpangan seakan-akan mereka tunggul pohon kurma yang telah kosong (lapuk).

فَهَلْ تَرَىٰ لَهُمْ مِنْ بَاقِيَةٍ
Fahal tara lahum min baaqiyatin

8  Maka kamu tidak melihat seorangpun yang tinggal di antara mereka.

وَجَاءَ فِرْعَوْنُ وَمَنْ قَبْلَهُ وَالْمُؤْتَفِكَاتُ بِالْخَاطِئَةِ
Wajaa-a fir'aunu waman qablahu wal mu'tafikaatu bil khaathi-at(i)

9  Dan telah datang Fir'aun dan orang-orang yang sebelumnya dan (penduduk) negeri-negeri yang dijungkir balikkan karena kesalahan yang besar.

فَعَصَوْا رَسُولَ رَبِّهِمْ فَأَخَذَهُمْ أَخْذَةً رَابِيَةً
Fa'ashau rasuula rabbihim fa-akhadzahum akhdzatan raabiyatan

10  Maka (masing-masing) mereka mendurhakai rasul Tuhan mereka, lalu Allah menyiksa mereka dengan siksaan yang sangat keras.

إِنَّا لَمَّا طَغَى الْمَاءُ حَمَلْنَاكُمْ فِي الْجَارِيَةِ
Innaa lammaa thaghal ma-au hamalnaakum fiil jaariyat(i)

11  Sesungguhnya Kami, tatkala air telah naik (sampai ke gunung) Kami bawa (nenek moyang) kamu, ke dalam bahtera,

لِنَجْعَلَهَا لَكُمْ تَذْكِرَةً وَتَعِيَهَا أُذُنٌ وَاعِيَةٌ
Linaj'alahaa lakum tadzkiratan wata'iyahaa udzunun waa'iyatun

12  agar Kami jadikan peristiwa itu peringatan bagi kamu dan agar diperhatikan oleh telinga yang mau mendengar.

فَإِذَا نُفِخَ فِي الصُّورِ نَفْخَةٌ وَاحِدَةٌ
Fa-idzaa nufikha fiish-shuuri nafkhatun waahidatun

13  Maka apabila sangkakala ditiup sekali tiup

وَحُمِلَتِ الْأَرْضُ وَالْجِبَالُ فَدُكَّتَا دَكَّةً وَاحِدَةً
Wahumilatil ardhu wal jibaalu fadukkataa dakkatan waahidatan

14  dan diangkatlah bumi dan gunung-gunung, lalu dibenturkan keduanya sekali bentur.

فَيَوْمَئِذٍ وَقَعَتِ الْوَاقِعَةُ
Fayauma-idzin waqa'atil waaqi'at(u)

15  Maka pada hari itu terjadilah hari kiamat,

وَانْشَقَّتِ السَّمَاءُ فَهِيَ يَوْمَئِذٍ وَاهِيَةٌ
Waansyaqqatissamaa-u fahiya yauma-idzin waahiyatun

16  dan terbelahlah langit, karena pada hari itu langit menjadi lemah.

وَالْمَلَكُ عَلَىٰ أَرْجَائِهَا ۚ وَيَحْمِلُ عَرْشَ رَبِّكَ فَوْقَهُمْ يَوْمَئِذٍ ثَمَانِيَةٌ
Wal malaku 'ala arjaa-ihaa wayahmilu 'arsya rabbika fauqahum yauma-idzin tsamaaniyatun

17  Dan malaikat-malaikat berada di penjuru-penjuru langit. Dan pada hari itu delapan orang malaikat menjunjung 'Arsy Tuhanmu di atas (kepala) mereka.

يَوْمَئِذٍ تُعْرَضُونَ لَا تَخْفَىٰ مِنْكُمْ خَافِيَةٌ
Yauma-idzin tu'radhuuna laa takhfa minkum khaafiyatun

18  Pada hari itu kamu dihadapkan (kepada Tuhanmu), tiada sesuatupun dari keadaanmu yang tersembunyi (bagi Allah).

فَأَمَّا مَنْ أُوتِيَ كِتَابَهُ بِيَمِينِهِ فَيَقُولُ هَاؤُمُ اقْرَءُوا كِتَابِيَهْ

Fa-ammaa man uutiya kitaabahu biyamiinihi fayaquulu haa'umuuqrauu kitaabiyah

19  Adapun orang-orang yang diberikan kepadanya kitabnya dari sebelah kanannya, maka dia berkata: "Ambillah, bacalah kitabku (ini)".

إِنِّي ظَنَنْتُ أَنِّي مُلَاقٍ حِسَابِيَهْ
Innii zhanantu annii mulaaqin hisaabiyah

20  Sesungguhnya aku yakin, bahwa sesungguhnya aku akan menemui hisab terhadap diriku.

فَهُوَ فِي عِيشَةٍ رَاضِيَةٍ
Fahuwa fii 'iisyatin raadhiyatin

21  Maka orang itu berada dalam kehidupan yang diridhai,

فِي جَنَّةٍ عَالِيَةٍ
Fii jannatin 'aaliyatin

22  dalam surga yang tinggi,

قُطُوفُهَا دَانِيَةٌ
Quthuufuhaa daaniyatun

23  buah-buahannya dekat,

كُلُوا وَاشْرَبُوا هَنِيئًا بِمَا أَسْلَفْتُمْ فِي الْأَيَّامِ الْخَالِيَةِ
Kuluu waasyrabuu hanii-an bimaa aslaftum fiil ai-yaamil khaaliyat(i)

24  (kepada mereka dikatakan): "Makan dan minumlah dengan sedap disebabkan amal yang telah kamu kerjakan pada hari-hari yang telah lalu".

وَأَمَّا مَنْ أُوتِيَ كِتَابَهُ بِشِمَالِهِ فَيَقُولُ يَا لَيْتَنِي لَمْ أُوتَ كِتَابِيَهْ
Wa-ammaa man uutiya kitaabahu bisyimaalihi fayaquulu yaa laitanii lam uuta kitaabiyah

25  Adapun orang yang diberikan kepadanya kitabnya dari sebelah kirinya, maka dia berkata: "Wahai alangkah baiknya kiranya tidak diberikan kepadaku kitabku (ini).

وَلَمْ أَدْرِ مَا حِسَابِيَهْ
Walam adri maa hisaabiyah

26  Dan aku tidak mengetahui apa hisab terhadap diriku.

يَا لَيْتَهَا كَانَتِ الْقَاضِيَةَ
Yaa laitahaa kaanatil qaadhiyat(a)

27  Wahai kiranya kematian itulah yang menyelesaikan segala sesuatu.

مَا أَغْنَىٰ عَنِّي مَالِيَهْ ۜ
Maa aghna 'annii maaliyah

28  Hartaku sekali-kali tidak memberi manfaat kepadaku.

هَلَكَ عَنِّي سُلْطَانِيَهْ
Halaka 'annii sulthaaniyah

29  Telah hilang kekuasaanku daripadaku".

خُذُوهُ فَغُلُّوهُ
Khudzuuhu faghulluuh(u)

30  (Allah berfirman): "Peganglah dia lalu belenggulah tangannya ke lehernya.

ثُمَّ الْجَحِيمَ صَلُّوهُ
Tsummal jahiima shalluuh(u)

31  Kemudian masukkanlah dia ke dalam api neraka yang menyala-nyala.

ثُمَّ فِي سِلْسِلَةٍ ذَرْعُهَا سَبْعُونَ ذِرَاعًا فَاسْلُكُوهُ
Tsumma fii silsilatin dzar'uhaa sab'uuna dziraa'an faaslukuuh(u)

32  Kemudian belitlah dia dengan rantai yang panjangnya tujuh puluh hasta.

إِنَّهُ كَانَ لَا يُؤْمِنُ بِاللَّهِ الْعَظِيمِ
Innahu kaana laa yu'minu billahil 'azhiim(i)

33  Sesungguhnya dia dahulu tidak beriman kepada Allah Yang Maha Besar.

وَلَا يَحُضُّ عَلَىٰ طَعَامِ الْمِسْكِينِ
Walaa yahudh-dhu 'ala tha'aamil miskiin(i)

34  Dan juga dia tidak mendorong (orang lain) untuk memberi makan orang miskin.

فَلَيْسَ لَهُ الْيَوْمَ هَاهُنَا حَمِيمٌ
Falaisa lahul yauma haa hunaa hamiimun

35  Maka tiada seorang temanpun baginya pada hari ini di sini.

وَلَا طَعَامٌ إِلَّا مِنْ غِسْلِينٍ
Walaa tha'aamun ilaa min ghisliinin

36  Dan tiada (pula) makanan sedikitpun (baginya) kecuali dari darah dan nanah.

لَا يَأْكُلُهُ إِلَّا الْخَاطِئُونَ
Laa ya'kuluhu ilaal khaathi-uun(a)

37  Tidak ada yang memakannya kecuali orang-orang yang berdosa.

فَلَا أُقْسِمُ بِمَا تُبْصِرُونَ
Falaa uqsimu bimaa tubshiruun(a)

38  Maka Aku bersumpah dengan apa yang kamu lihat.

وَمَا لَا تُبْصِرُونَ
Wamaa laa tubshiruun(a)

39  Dan dengan apa yang tidak kamu lihat.

إِنَّهُ لَقَوْلُ رَسُولٍ كَرِيمٍ
Innahu laqaulu rasuulin kariimin

40  Sesungguhnya Al Quran itu adalah benar-benar wahyu (Allah yang diturunkan kepada) Rasul yang mulia,

وَمَا هُوَ بِقَوْلِ شَاعِرٍ ۚ قَلِيلًا مَا تُؤْمِنُونَ
Wamaa huwa biqauli syaa'irin qaliilaa maa tu'minuun(a)

41  dan Al Quran itu bukanlah perkataan seorang penyair. Sedikit sekali kamu beriman kepadanya.

وَلَا بِقَوْلِ كَاهِنٍ ۚ قَلِيلًا مَا تَذَكَّرُونَ
Walaa biqauli kaahinin qaliilaa maa tadzakkaruun(a)

42  Dan bukan pula perkataan tukang tenung. Sedikit sekali kamu mengambil pelajaran daripadanya.

تَنْزِيلٌ مِنْ رَبِّ الْعَالَمِينَ
Tanziilun min rabbil 'aalamiin(a)

43  Ia adalah wahyu yang diturunkan dari Tuhan semesta alam.

وَلَوْ تَقَوَّلَ عَلَيْنَا بَعْضَ الْأَقَاوِيلِ
Walau taqau-wala 'alainaa ba'dhal aqaawiil(i)

44  Seandainya dia (Muhammad) mengadakan sebagian perkataan atas (nama) Kami,

لَأَخَذْنَا مِنْهُ بِالْيَمِينِ
Akhadznaa minhu bil yamiin(i)

45  niscaya benar-benar Kami pegang dia pada tangan kanannya.

ثُمَّ لَقَطَعْنَا مِنْهُ الْوَتِينَ
Tsumma laqatha'naa minhul watiin(a)

46  Kemudian benar-benar Kami potong urat tali jantungnya.

فَمَا مِنْكُمْ مِنْ أَحَدٍ عَنْهُ حَاجِزِينَ
Famaa minkum min ahadin 'anhu haajiziin(a)

47  Maka sekali-kali tidak ada seorangpun dari kamu yang dapat menghalangi (Kami), dari pemotongan urat nadi itu.

وَإِنَّهُ لَتَذْكِرَةٌ لِلْمُتَّقِينَ
Wa-innahu latadzkiratul(n)-lilmuttaqiin(a)

48  Dan sesungguhnya Al Quran itu benar-benar suatu pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa.

وَإِنَّا لَنَعْلَمُ أَنَّ مِنْكُمْ مُكَذِّبِينَ
Wa-innaa lana'lamu anna minkum mukadz-dzibiin(a)

49  Dan sesungguhnya Kami benar-benar mengetahui bahwa di antara kamu ada orang yang mendustakan(nya).

وَإِنَّهُ لَحَسْرَةٌ عَلَى الْكَافِرِينَ
Wa-innahu lahasratun 'alal kaafiriin(a)

50  Dan sesungguhnya Al Quran itu benar-benar menjadi penyesalan bagi orang-orang kafir (di akhirat).

وَإِنَّهُ لَحَقُّ الْيَقِينِ
Wa-innahu lahaqqul yaqiin(i)

51  Dan sesungguhnya Al Quran itu benar-benar kebenaran yang diyakini.

فَسَبِّحْ بِاسْمِ رَبِّكَ الْعَظِيمِ
Fasabbih biismi rabbikal 'azhiim(i)

52  Maka bertasbihlah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang Maha Besar.

Surat 69. Al-Haqqah - Quran Terjemahan Indonesia, Teks Latin & Arab Surat 69. Al-Haqqah - Quran Terjemahan Indonesia, Teks Latin & Arab Reviewed by Quran Happiness on April 07, 2019 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.